Waktu untuk diri sendiri
Aku butuh kesendirian..
Diluar sana sangat ramai dan mereka ingin ku mendengarkan ceritanya, tentang kehidupan mereka yang menurutku tidak ada untungnya bagiku, aku sudah paham dengan apa yang mereka ingin ceritakan tanpa harus mendengar, begitulah kehidupan mereka hanya sebatas cerita tetapi tidak dinikmati.
Sejujurnya aku sangat membenci ketika mereka memulai menceritakan lagi cerita kisah cinta mereka yang dari awal sampai berakhir lagi, aku berusaha untuk menjauh dari mereka yang selalu ingin didengar ceritanya, aku berusaha untuk memberi mereka jawaban singkat dengan ceritanya.
Mereka terus bercerita dengan bahagia sedangkan aku terus mendengarkan nya dengan terpaksa,
“Tau ga tadi dia ini loh sama gue...bla bla bla...gue senang banget di perhatiin sama dia”
Esoknya
“Dia ga perhatian lagi sama gue..dia menghilang ga ada kabar”
Esoknya lagi
“Eh dia nyariin gue ternyata..ga nyangka gue dia masih perhatian juga”
Huft.. Aku cape sebenarnya mendengar cerita itu, sesekali aku juga ingin bercerita tentang diriku yang sebenarnya biar dia paham aku muak dengan ceritanya.
Aku pernah berbagi cerita dengan yang kuanggap “Teman”
Baru kucerita sedikit dia udah mulai nyerocos lagi dan dia tidak mendengarkan ceritaku
Aku berusaha menjadi orang yang terbaik untuk mendengar meskipun sudah bosan dengan cerita itu lagi, kemarin aku baru saja menarik diri dari lingkungan sekitar dalam arti ingin kesendirian, aku berusaha merenung dan mengenal lebih dalam karakter “Teman ku” tetapi aku tidak bisa memahaminya, akhirnya aku memutuskan untuk putus pertemanan dengan orang yang banyak cerita, aku mencoba memberi ruang agar mereka sadar bahwa
“Jika kau ingin bercerita, dengarkan juga cerita ku”.
Dan tahun ini lumayan banyak orang yang ku tidak temani alias putus pertemanan dengan orang yang selalu ingin di dengarkan ceritanya, Aku hanya ingin sendiri sekarang.. aku juga ingin meningkatkan potensi yang ada didalam diriku.
Waktu yang kupunya bukan cuma sekedar menjadi waktu untuk orang bercerita, aku ingin waktuku digunakan untuk diri sendiri, mungkin terdengar rada Egois tetapi percayalah kalau kamu diposisi aku pasti kamu juga memilih hal bermanfaat bagi diri sendiri.
Terimakasih untuk membaca, semoga kalian memahami dan mempergunakan waktu dengan bijak,
Berilah waktu untuk diri sendiri.. Cintai dirimu.
Jakarta, 25 Juni 2019.
Komentar
Posting Komentar